sederet kamus
Search Articles
Translate: Tutorial:

Apa itu “Part of Speech”

Ada banyak bagian dalam Bahasa Inggris. Mulai kata-kata sampai kalimat yang dibentuknya. Tiap kata punya kategori tertentu yang memiliki aturan sendiri dalam membentuknya menjadi kalimat Bahasa Inggris.

Inilah yang menjadi alasan kenapa mempelajari Part of Speech sangat penting. Kamu belajar tentang dasar dari Bahasa Inggris. Kalau menguasainya, maka kamu bisa berbicara atau mengerjakan soal Bahasa Inggris dengan lancar dan natural.

Kalau sudah menguasai dengan baik, kamu bahkan tidak perlu melihat buku panduan lagi. Pemahaman tersebut akan dipahami secara mudah dan digunakan sesuai dengan formatnya. Jai, apakah yang dimaksud dengan part of speech?

Kata-kata yang tergabung pada kategori yang menjelaskan hal yang berbeda-beda. Dalam Bahasa Inggris, terdapat delapan kategori besar, tiap kategori juga bisa lagi dibagi menjadi kategori kecil yang lebih detail. Berikut adalah penjelasan singkatnya.

1. Noun (Kata Benda)

Noun atau kata benda seperti hope (harapan), unemployment (penganguran), juga termasuk kategori kata benda. Sedangkan kata yang termasuk kategori ini juga dibagi untuk beberapa kategori lainnya seperti countable (kata benda yang bisa dihitung), uncountable(kata benda yang tidak bisa dihitung), common (kata benda yang biasa kita temukan), proper, concrete, abstract, dan collective noun.

Jenis-jenis noun dan contoh:

  • Countable Noun = Book, Dog, TV, Motor
    • I have many comic books at home (saya punya banyak buku komik di rumah)
    • I only have one dream That is to become a doctor (saya punya satu impian, yakni sebagai dokter)
    • There are two cars in my house (ada dua mobil di rumahku)
  • Uncountable = water, love, salt, sadness
    • Can I please have some sugar? (bisakah saya mendapatkan gula?)
    • There are some water in the bottle (ada beberapa air di botol)
    • There is so much love in the air (ada banyak cinta diangkasa)
  • Common (Sesuatu yang umum) = Country, Province, school subject, date
    • My mother can speak several languages (ibu saya bisa bicara beberapa bahasa)
    • There are some nice clothes on the racks (ada beberapa pakaian bagus di rak)
    • My father want to go to the beach (ayah saya ingin pergi ke pantai)
  • Proper (Sesuatu yang spesifik) = Venice, Jakarta, Thursday
    • I will go to Bhutan soon (saya akan pergi ke Bhutan segera)
    • The meeting is on the second floor (rapat diadakan di lantai dua)
    • You appointment with the doctor is next Sunday (pertemuanmu dengan dokter adalah Kamis depan)
  • Concrete Noun (Benda berwujud nyata) = Bag, Cake, Building
    • My office is the red building by the highway (kantor saya adalah bangunan merah disebelah jalan tol)
    • Please bring me a piece of a pie (tolong bawakan saya sepotong pie)
    • Can you please bring me some books (bisakah kamu membawakanku beberapa buku?)
  • Abstract Noun (benda abstrak seperti ide atau kondisi = Friendship, Time, Imagination
    • Use you imagination when making a song (gunakan imajenasimu saat membuat lagu)
    • I have a lot of free time (saya punya banyak waktu luang)
    • Our partnership is very important for the company (kerjasama kita sangat penting untuk perusahaan)
  • Collective Noun (benda banyak atau sekelompok) = Parents, children, Family
    • My parents will come from Malaysia (Orang tuaku akan datang dari Malaysia)
    • The poor childrens have nothing to eat (anak-anak miskin tidak memiliki apapun untuk dimakan)

2. Pronoun (Kata Ganti)

Pronoun adalah kata ganti noun atau kata benda. Terdapat 8 jenis pronoun, yaitu personal, demonstrative, interrogative, possessive, reciprocal, indefinite, reflexive, relative, dan intensive pronoun.

  • Personal Pronoun (kata ganti orang) = I, We, He, She
    • We visit the sick student (kami mengunjungi murid sakit)
    • I call him whenever I need help (saya menelpon dia setia saat saya butuh bantuan)
    • He is a very popular figure (dia adalah tokoh yang sangat popular)
  • Demonstrative Pronoun (kata ganti benda yang dapat ditunjukkan dengan jumlah) = This, That, These, Those
    • These questions are difficult (pertanyaan ini sangat susah)
    • That is a very strong argument (itu adalah argumen yang sangat kuat)
    • This is my house (ini adalah rumah saya)
  • Interrogative Pronoun (kata ganti tanya. Biasanya menggabungkan dua kata. ) = Who, Which, What, Whom, Whose
    • The man who sit here was my uncle (pria yang duduk disini adalah paman saya)
    • This is the house which I lived in it (ini adalah rumah yang saya tempati)
  • Indefinite Pronoun (kata ganti tanpa ada hitungan yang jelas) = Nothing, Someone, Anywhere, Everybody
    • There are political sign everywhere (ada plang politis dimana-mana)
    • Everyone please take a seat (semuanya tolong duduk)
    • Nothing last forever (tidak ada yang selamanya)
  • Possessive Pronoun (kata ganti kepunyaan) = Mine, Yours, Hers, His
    • The bag is mine (buku itu adalah milik saya)
    • I will return what is yours (saya akan mengembalikan apa yang jadi milikmu)
    • This laptop is yours (ini adalah laptop milikmu)
  • Reciprocal = Each other, One another
    • They love each other to the moon and back (mereka saling mencintai satu sama lainnya)
    • We look at one another (kami saling memandang)
  • Relative Pronoun (kata ganti relatif) = Who, Which, Whom, Whose
    • The girl whom I talk to is very popular (anak yang saya ajak bicara itu sangat terkenal)
    • The woman who sing in our graduation is my sister (wanita yang bernyanyi pada pesta kelulusan adalah saudara perempuan saya)
  • Reflexive noun (kata benda yang mengacu pakai orang yang berbicara = Myself, Yourself, Ourselves, Themselves
    • I will cook by myself (saya akan memasak sendiri)
    • The class painted the wall by themselves (sekelas mengecat dinding sendiri)
  • Intensive Noun (kata ganti yang mengacu pada diri sendiri) = Himself, Herself, Ourselves, Themselves
    • She taught herself how to cook (dia mengajari dirinya sendiri untuk memasak)
    • I can drove myself to the airport (saya bisa mengendarai mobil sendiri ke bandara)

3. Verb (Kata Kerja)

Verb adalah kata kerja yang bisa dijadikan pekerjaan atau tindakan.

Jenis-jenis verb dan contoh:

  • Action Verb (Transitive) – tindakan atau kepemilikan dan diikuti dengan direct object. Contoh: Have, Give, Ride
    • Mother rides motorcycle (ibu mengendarai motor)
    • I have something to say (saya ingin mengatakan sesuatu)
  • Action Verb (Intransitive) – suatu kegiatan yang tidak diikuti dengan direct object. Contoh: Arrive, Rise, Wait
    • The sun rises from the east (matahari terbit dari barat)
    • We arrived to the meeting on time (kami sampai di rapat tepat waktu)
  • Linking Verb – kata kerja penghubung. Contoh: Be, Taste, Remain, sound, become, seem (bagian dari the six sense)
    • The artwork seems familiar (hasil karya seni itu terlihat familiar)
    • The car doesnt sounds right (suara mobil terdengar tidak benar)

4. Adjective (Kata Sifat)

Adjective adalah kata yang menunjukan sifat dari suatu benda atau orang. Kata sifat berfungsi menjelaskan kata benda atau noun dan juga kata ganti orang atau pronoun.

Contoh: Pretty, Sad, Faithful

  • The girl has beutiful hair (anak perempuan itu punya rambut cantik)
  • The building looks strong and firm (Bangunannya terlihat kuat dan kokoh)

5. Adverb (Kata Keterangan)

Kata adverb menjelaskan keterangan pada kata kerja atau verb. Beberapa jenis Adverb termasuk manner, degree, frequency, place, dan time.

  • Adverb of Manner (bagaimana melakukan sesuatu) = Well, Softly, Quickly
    • She talks softly (dia berbicara dengan lembut)
    • Please do your job quickly (tolong kerjakan tanggung jawabmu dengan cepat)
  • Adverb of Degree (keterangan intensitas) = Just, too, enough, extremely, almost, So
    • I almost hit the car (saya hampir menabrak mobil)
    • The teacher extemely fond of the presentation (guru cukup menyukai presentasi)
  • Adverb of Frequency (frekuensi) = Usually, Always, Rarely
    • Anna always goes to school on bike (Anna selalu pergi sekolah dengan sepeda)
    • The doy rarely barks (anjing itu jarang menyalak)
  • Adverb of Place (keterangan waktu)= In, Above, Below
    • I go to a University in the City (Saya pergi ke Universitas di kota)
    • The ball in under the table (bola ada di bawah meja)
  • Adverb of Time = Annually, Daily, Yesterday
    • She mow the lawn weekly (Dia mencabut rumput mingguan)
    • We have a dinner together annually to celebrate christmas (kami mengadakan makan malam bersama setiap tahun untuk merayakan Natal)

6. Preposition (Kata Depan)

Sisipan untuk memberikan kata penghubung pada kalimat. Fungsi preposition adalah membuat kalimat yang lebih mudah dipahami dengan keterangan posisi benda. Beberapa pilihan katanya termasuk In, On, At, Through, With, By, Of

  • I take the book under the bed (saya mengambil buku dibawa tempat tidur)
  • The oranges is in the fridge (jeruk ada di dalam kulkas)

7. Conjunction (Kata Hubung)

Conjunction menghubungkan dua kata, frasa, klausa bahkan  kalimat. Ada tigajenisnya, termasuk coordinating, subordinating, dan correlative conjuction.

  • Coordinating Conjuction (kata yang sama) dengan kata-kata seperti For, And, Nor, But, Or, Yet, So
    • Mother goes to work and Father goes to the farm (ibu ppergi ke kantor dan Ayah pergi ke ladang)
    • I go to the Library but you are not there (saya pergi ke Perpustakaan tapi kamu tidak disana)
  • Subordinating Conjuction (induk kalimat dan anak kalimat) memakai kata seperti After, Since, Although
    • I have to work 3 job since my husband passed away (saya harus kerja tiga pekerjaan sejak suami saya meninggal)
    • I moved to Alaska since we sold the house (kami harus pindah ke Alaska sejak kami jual rumah)
  • Correlative Conjuction (pasangan). Contoh: Not only….but also, Either…or
    • Not only he was tall but also hansome (bukan hanya tinggi, dia juga tampan)
    • Either me or my brother want to go home (saya dan adik laki-laki saya tidak mau pulang)

8. Interjection (Kata Seru)

Ungkapan untuk menekan suatu emosi. Bisa memakai kata seperti Wow!, Oops, Whoa, Oh no!

  • Wow! That is a very nice necklace (Wow! Itu adalah kalung yang sangat bagus)
  • Oups! I accidently drop the vase (Oups! Saya tidak sengaja menjatuhkan vas)

Demikianlah macam-macam parts of speech pada Bahasa Inggris. Ada banyak hal yang perlu diingat dan pahami dari part of a speech agar penguasaan Bahasa Inggrismu juga jadi lebih baik. Tentu kamu perlu menguasainya satu persatu. Dengan demikian, bisa menguasai tata bahasa dan percakapan dalam Bahasa Inggris.