Cara Membuat Esai / Tulisan Lebih Panjang

Salah satu jenis tugas pelajar ataupun mahasiswa adalah diminta untuk membuat esai. Membuat esai sebenarnya tidak terlalu sulit asalkan sumber bahan yang akan dijadikan referensi tersedia dan mudah didapatkan. Karena biasanya jumlah kata untuk tugas esai telah ditentukan.

Nah, esai yang telah ditentukan jumlah katanya inilah yang seringkali menyulitkan. Bahkan membuat malas untuk mengerjakannya karena seperti ada beban di pundak. Padahal, asalkan tahu triknya, maka mencapai jumlah kata yang diwajibkan untuk sebuah tugas tidaklah sehoror yang dibayangkan.

Pada kesempatan kali ini kami akan memberikan tips dan trik yang telah kami rangkum dari berbagai sumber mengenai cara untuk membuat esai lebih panjang. Untuk itu mari simak hingga akhir.

1. Cek kembali esai secara menyeluruh

Pastikan untuk melakukan cek dan ricek esai Anda secara menyeluruh mulai dari awal paragraf hingga akhir. Fungsinya adalah Anda dapat memastikan bahwa apapun hal-hal yang seharusnya telah Anda masukkan dalam esai telah Anda lakukan.

Langkah ini penting karena terkadang kita lupa atau luput dengan beberapa detil bahan yang sebenarnya harus dimasukkan dalam esai. Apalagi jika membuat esai tidak didukung dengan kerangka yang memuat poin-poin penting yang harus ada.

Untuk memudahkan mengecek esai secara menyeluruh, maka sebaiknya Anda membuat daftar hal-hal yang akan dimasukkan dalam esai. Ini akan berfungsi sebagai pedoman Anda nantinya.

2. Minta seseorang untuk membaca esai Anda

Terkadang setelah menghabiskan waktu seharian mengerjakan esai, kita akan menghadapi yang namanya kelelahan. Dan ini rentan membuat Anda melewatkan hal-hal penting. Untuk itu tidak ada salahnya meminta teman untuk membaca esai Anda dan memahaminya. Bukan tidak mungkin teman Anda yang masih dalam kondisi segar, akan menemukan beberapa kelemahan yang dapat Anda tambal pada esai Anda.

3. Gunakan quotations (kutipan)

Jangan menganggap remeh keberadaan suatu quotatitons atau kutipan. Apalagi kutipan yang memang berhubungan erat dengan esai yang tengah Anda kerjakan. Penggunaan kutipan yang tepat akan semakin membantu esai Anda lebih panjang, lebih menjelaskan apa yang ingin Anda sampaikan melalui esai Anda, dan membuat esai Anda lebih menarik.

4. Sertakan bukti pendukung

Bukti pendukung yang dimaksud di sini adalah hal-hal yang menunjukkan bahwa pernyataan yang terdapat dalam esai Anda didukung dengan bukti-bukti konkrit di lapangan. Misalnya, laporan berita, foto-foto ataupun pernyataan saksi mata.

Penyertaan bukti pendukung tidak hanya akan membuat esai Anda lebih panjang namun juga membuat esai Anda lebih kredibel. Asalkan bukti pendukung yang disertakan benar-benar berasal dari sumber yang dapat dipercaya.

Contoh penyertaan bukti pendukung:

“Drought in BC city is not a new thing anymore. It happens every dry season. The community and local government officials have taken various measures to deal with the effects of it. Preventive steps have been taken at early time before the dry season arrives. Preventive steps taken by community and local government has shown good progress shown by the graphic data below. The graphic shows that crops are still growing despite of dry season.”

(Kasus kekeringan di kota BC bukanlah hal baru. Hal ini terjadi tiap musim kemarau. Masyarakat dan perangkat pemerintah daerah telah melakukan berbagai cara untuk mengatasi dampaknya. Langkah preventif telah diambil sejak dini sebelum musim kemarau tiba. Langkah pencegahan yang diambil oleh masyarakat dan pemerintah setempat telah menunjukkan perkembangan yang baik ditunjukkan oleh data grafik di bawah. Grafik tersebut menunjukkan bahwa tanaman tetap tumbuh meskipun musim kemarau)

5. Manfaatkan transisi

Transisi adalah kata atau kalimat penghubung antara satu ide dengan ide lainnya. Pemanfaatan transisi yang tepat akan memberikan ruang bagi Anda mengembangkan esai sehingga dapat memuat lebih banyak kata. Berikut adalah contoh beberapa kata transisi yang dapat digunakan:

• • Of course (tentu saja)
  • Therefore (oleh karena itu)
  • In conclusion (kesimpulannya)
  • Likewise (demikian juga)
  • However (namun)
  • Whereas (padahal)
  • Indeed (sesungguhnya, memang)
  • As a matter of fact (faktanya)
  • On the other hand (di samping itu)
  • With regards to (berkaitan dengan)
  • Considering this (mempertimbangkan hal ini)
  • As a consequence (sebagai konsekuensinya)
  • Under this condition (dalam kondisi ini)

6. Singkirkan penggunaan singkatan

Jika memungkinkan sebaiknya jangan gunakan hanya sebatas singkatan, misalnya penyebutan suatu lembaga tertentu. Anda dapat memanfaatkan kepanjangan nama lembaga tersebut untuk menambah kekurangan kata dalam esai Anda.

Misalnya penggunaan singkatan UNICEF. Jika Anda hanya menggunakan singkatan, maka yang didapatkan hanya tambahan satu kata. Lain halnya jika singkatan tersebut juga diurai menjadi United Nations Children’s Fund.

7. Uraikan penggunaan kata ganti (pronoun)

Menguraikan kata ganti juga akan membantu Anda menambah kekurangan kata dan membuat esai Anda lebih panjang. Pronoun atau kata ganti tersebut misalnya we dan they. Kedua kata ganti tersebut tentu saja bermakna jamak yang terdiri dari banyak orang dan menyebutkannya satu per satu akan sangat membantu.

Perhatikan contoh di bawah ini:

“They will spend their vacation in Bali. They have planned it since several a year ago.” menjadi, “Nina, Dila, Nanda, and Dita will spend their vacation in Bali. They have planned it since several months ago.”

(Mereka akan menghabiskan liburannya di Bali. Mereka telah merencanakan liburan tersebut sejak satu tahun lalu, menjadi, Nina, Dila, Nanda, dan Dita akan menghabiskan liburannya di Bali)

8. Uraikan penggunaan angka

Jika esai Anda banyak menggunakan penggunaan angka, maka manfaatkanlah. Apalagi jika angka yang ada nilainya ribuan atau diatasnya. Menguraikan angka menjadi kata-kata selain akan membantu para pembaca Anda untuk lebih cepat menangkap isi esai, hal ini juga akan membantu Anda menambah jumlah kata.

Perhatikan contoh berikut:

“The car is so expensive. It costs Rp. 525.000.000.”, menjadi,

“The car is so expensive. It costs Rp. 525.000.000 (Five Hundred and Twenty Five Million Rupiah)”

(Mobil itu sangat mahal. Harganya Rp. 525.000.000 (Lima Ratus Dua Puluh Lima Juta Rupiah)

Itulah beberapa langkah yang dapat Anda gunakan jika ingin membuat esai Anda lebih panjang. Semoga membantu.