Grammar-Pronoun: Apa itu Possessive Pronoun?

Kata Ganti Milik
Kata ganti orang atau benda, atau personal pronoun, telah kita pelajari pada artikel tutorial bahasa Inggris sebelumnya. Artikel tutorial bahasa Inggris kali ini belajar kelompok pronoun yang dekat kaitannya dengan personal pronoun, yakni possessive pronoun.
Seperti biasa, sebelum melihat contoh-contoh penerapannya dalam kalimat, percakapan, dan contoh soal serta pembahasan possessive pronoun dalam tes TOEFL atau tes-tes bahasa Inggris sejenisnya, kita akan menyimak penjelasan umum tentang possessive pronoun dalam poin berikut ini.
Penjelasan Mengenai Possessive Pronoun
Seperti namanya, possessive pronoun merupakan pronoun atau kata ganti apapun yang menandakan kepemilikan. Kategori possessive pronoun terbagi atas dependent dan independent possessive pronoun. Sama dengan personal pronoun, possessive pronoun bisa menjadi kata yang singular atau plural.
Kategori dependent possessive pronoun adalah possessive pronoun yang penggunaannya melekat pada objek. Possessive pronoun berkategori dependent misalnya “my”, “your”, “his”, “her”, dan “its” untuk bentuk singular-nya, atau “their” atau “our” untuk bentuk plural-nya.
Kategori independent possessive pronoun, di sisi lain, adalah possessive pronoun yang dapat berdiri sendiri tanpa tambahan objek di belakangnya. Beberapa contohnya adalah “mine”, “yours”, “his”, “hers”, dan “its” untuk bentuk singular independent possessive pronoun, dan “ours” serta “theirs” untuk bentuk plural independent possessive pronoun-nya.
Contoh Penerapan Possessive Pronoun Dalam Kalimat
Dengan berbekal penjelasan yang telah kita simak pada poin sebelumnya, kini saatnya kita menapaki contoh penerapan possessive pronoun dalam kalimat. Untuk memudahkan dalam memahami, kami telah memberikan arti bahasa Indonesia untuk keempat contoh kalimat dalam poin ini, beserta bold untuk possessive pronoun dan garisbawah bila ada objek yang dipengaruhinya.
Untuk melengkapi pelajaran possessive pronoun, di akhir masing-masing contoh kalimat berikut juga ada penjelasan mengenai pelajaran possessive pronoun, yang dijamin membuat kita semakin memahami possessive pronoun:
1. Do you know where my keychain have gone? (Apa kamu tahu ke mana perginya gantungan kunciku?)
Penjelasan: Keberadaan “my” ((milik)ku) dalam contoh kalimat ini yang langsung melekat pada objeknya, yakni “keychain” (gantungan kunci), menunjukkan singular possessive pronoun satu ini tidak dapat dipisahkan dari objeknya untuk membuat kalimat menjadi bermakna, atau bersifat dependent.
2. Their house is located somewhere here (Rumah mereka berada di sekitar sini).
Penjelasan: Sama seperti contoh kalimat pertama, adanya “their” ((milik) mereka) yang langsung melekat pada objeknya, yakni “house” (rumah), membuat plural possessive pronoun ini termasuk kategori dependent juga, karena tidak dapat dipisahkan dari objeknya, agar kalimat menjadi lebih bermakna.
3. This book is yours, isn’t it? (Buku ini adalah milikmu, ‘kan?)
Penjelasan: “Yours” (milikmu) dalam contoh kalimat ini merupakan contoh independent singular possessive pronoun, karena meskipun objek “book” (buku) dihilangkan dalam kalimat, kalimatnya masih bisa membentuk dengan sempurna.
4. Those mini dolls are ours (Boneka kecil-kecil itu adalah milik kami).
Penjelasan: “Ours” (milik kami) dalam contoh kalimat ini adalah independent plural possessive pronoun, karena objek “mini dolls” (boneka-boneka kecil) dapat dihilangkan dan masih bisa membentuk kalimat yang sempurna.
Sekadar catatan, keberadaan objek dalam contoh kalimat di atas yang mengandungi independent possessive pronoun hanya untuk memperjelas saja, agar kalimat lebih mudah dipahami. Kita akan melihat lebih banyak lagi penerapan possessive pronoun pada contoh percakapan dalam poin selanjutnya.
Contoh Penerapan Possessive Pronoun Dalam Percakapan
Contoh percakapan yang mengandungi baik independent maupun dependent possessive pronoun berbentuk singular dan plural dalam poin ini akan kita jadikan acuan untuk belajar lebih dalam tentang possessive pronoun.
Agar mempermudah, kami menyediakan arti dan memberi tanda bold pada possessive pronoun serta garisbawah pada objek yang dipengaruhi possessive pronoun yang ada. Learners sekalian juga berkesempatan belajar makin dalam tentang possessive pronoun dengan adanya penjelasan lengkap setelah contoh percakapan berikut:
Niki: Our club requires its members to wear badges. Do you have some?
(Niki: Kelompok kami mengharuskan anggotanya untuk memakai lencana. Apakah kamu memilikinya?)
Disco: I, uh… I think mine must be somewhere here… No, I don’t have it!
(Disco: Aku, duh… Mungkin milikku ada di sekitar sini… Tidak, aku tidak memilikinya!)
Sandy: Too bad for you. Then, you can’t join us.
(Sandy: Sayang sekali, ya. Kalau begitu, kamu tidak dapat bergabung dengan kami.)
Yun: Wait a sec! *lifts up a strange badge* Hey, isn’t this badge yours?
(Yun: Tunggu! *kemudian mengangkat sebuah lencana yang aneh* Hei, apakah lencana ini milikmu?)
Sandy: Isn’t that badge supposed to be ours? Look at this symbol.
(Sandy: Lencana itu seharusnya milik kami, ‘kan? Coba lihat simbol itu.)
Baris pertama dalam contoh dialog di atas menunjukkan tidak apa-apa untuk kita memasukkan 2 atau lebih possessive pronoun dalam satu kalimat, asal tetap memperhatikan fungsinya. Misalnya, “our” ((milik) kami, bentuk plural) dan “its” ((milik)nya, bentuk singular) sebagai dependent possessive pronoun yang tidak dapat dipisahkan dari objeknya, masing-masing adalah “club” (kelompok) dan “members” (anggota).
Hal yang sama tidak berlaku untuk independent possessive pronoun pada baris-baris dialog berikutnya. Tidak apa-apa bila tidak memiliki objek penjelas, seperti “mine” (milikku) pada dialog Disco yang tidak terikat dengan objek tertentu. Hal ini karena independent possessive pronoun bisa berdiri sendiri tanpa harus ada objek setelahnya.
Kalaupun diikatkan dengan objek, seperti “badge” (lencana) pada “yours” (milikmu) dan “ours” (milik kami) pada dua baris percakapan atau dialog terakhir, juga tidak apa-apa, supaya lebih jelas saja konteks perkataannya. Di tengah-tengah objek dengan possessive pronoun juga dapat ditambahi “supposed to be” (seharusnya), seperti pada baris dialog paling akhir, untuk menguatkan kesan kalimat yang dikatakan.
Contoh Soal dan Pembahasan Possessive Pronoun Dalam Tes TOEFL Atau Tes-Tes Bahasa Inggris Sejenis
Selain lewat kalimat dan percakapan, possessive pronoun juga dapat muncul sebagai materi soal tes TOEFL atau tes-tes bahasa Inggris yang serupa. Dalam hal ini, possessive pronoun biasanya muncul sebagai soal merampungkan bagian kalimat yang rumpang atau written expression yang meminta kita memilih penggunaan kata yang salah.
Kemunculan possessive pronoun sebagai contoh soal tes TOEFL atau tes kecakapan bahasa Inggris serupa tersebut dapat terlihat dalam 2 contoh soal pada poin ini. Selain arti bahasa Indonesia yang memudahkan kita mengerti contoh soal yang ada, kita pun dapat belajar dari jawaban yang benar (bertanda bold) serta pembahasan jawaban yang benar dari kedua contoh soal di bawah ini:
1. That woman is ____ biological mother.
a. I b. my c. mine d. me
(1. Perempuan itu adalah ibu biologis____.
a. aku b. ku c. milikku d. aku)
Catatan: Pilihan jawaban boleh mirip-mirip, namun hanya satu yang benar. Dalam hal ini, pilihan a dan d pasti salah, karena tidak menandakan kepemilikan. Pilihan c baru benar ketika “biological mother” (ibu biologis) berada di depan, bukan “that woman” (perempuan itu). Jadi, pilihan yang benar adalah pilihan b. my.
2. Which of the following word is wrong?
She belongs to him, and he belongs to hers.
A B C D
(2. Mana kata yang salah di bawah ini?
Dia (perempuan) adalah miliknya (laki-laki), dan dia (laki-laki) adalah miliknya (perempuan).)
A B C D
Catatan: Permainan kata semacam ini merupakan contoh soal yang dapat keluar pada tes-tes yang menguji kemampuan berbahasa Inggris, termasuk untuk materi possessive pronoun. Perlu diingat, bila kata ganti orang letaknya di depan klausa, maka bentuknya adalah bentuk dasar. Dalam hal ini, pilihan a dan c pasti benar, dan pasti tidak dapat dipilih.
Selain itu, karena penempatan kata “him” pada pilihan b sudah tepat setelah “belongs to”, maka kita tidak memilih pilihan ini. Karena kita harus memilih kata yang salah, maka pilihan yang kita pilih adalah d. hers.
Dari penjelasan, contoh-contoh penerapan dalam kalimat dan percakapan, serta contoh soal dan pembahasan possessive pronoun pada aneka tes kecakapan bahasa Inggris di atas, terlihat possessive pronoun memiliki keterkaitan dengan personal pronoun, yakni menambah variasi untuk memperjelas kepemilikan dari sesuatu atau seseorang.
Berikutnya, kita akan belajar tentang reciprocal pronoun. Apakah itu? Simak dan baca saja artikel tutorial bahasa Inggris yang berikutnya dari kami!
Pronoun