sederet kamus
Search Articles
Translate: Tutorial:

Perbedaan For Vs Over (In Terms Of Time Span)

Salah satu bagian dari grammar atau tata bahasa yang sering kita temukan saat mempelajari bahasa Inggris adalah tentang preposition atau preposisi. Pada kenyataan preposisi memang sering sekali muncul dalam percakapan sehari-hari. Sehingga tidak heran jika menjadi salah satu dasar pembelajaran dalam grammar bahasa Inggris.

Preposisi adalah sebuah kata atau sekumpulan kata yang diletakkan sebelum sebuah kata benda (noun), kata ganti (pronoun) atau frasa kata benda (noun phrase) untuk menunjukkan arah, waktu, tempat, lokasi, hubungan spasial atau untuk memperkenalkan sebuah obyek.

Ada banyak kata atau kumpulan kata yang termasuk dalam preposisi. Tergantung pada fungsinya masing-masing. Seperti “to”, “in”, “into”, “on”, dan “onto” yang biasanya merujuk pada arah, atau “at”, “on”, “in”, “since”, “for”, dan “during” yang digunakan untuk menunjukkan waktu.

Dari sekian banyak contoh preposisi dan fungsinya masing-masing, kali ini kita hanya akan fokus untuk membahas satu kategori preposisi yakni preposisi yang merujuk pada waktu, lebih spesifiknya rentang waktu. Itupun, ada banyak kata dalam kategori preposisi ini, tapi kita akan kerucutkan ke dua preposisi yakni “for” dan “over” saja.

Preposisi “for” dan “over” termasuk dalam simple prepositions atau preposisi sederhana. Preposisi jenis ini memang digunakan untuk mendeskripsikan lokasi, waktu ataupun tempat. Dari artikel ini, semoga Anda bisa membedakan antara preposisi “for” dan “over” saat menjelaskan tentang rentang waktu.

FOR

Sebagai preposisi, for diikuti oleh kata benda atau kata kerja yang diberikan akhiran –ing. For sebenarnya memiliki banyak fungsi sebagai preposisi, salah satu diantaranya berkaitan dengan waktu.

For termasuk dalam preposition of time (preposisi waktu) dengan pola dimana setelah preposisi diikuti oleh object of preposition (obyek preposisi). Biasanya yang menjadi obyek dari preposition of time adalah kata benda atau frasa kata benda (noun phrase). Ketika preposisi dan obyeknya digabungkan maka akan membentuk prepositional phrase (frasa preposisi).

Menurut Macmillan Dictionary, berkaitan dengan waktu, preposisi for digunakan untuk menyatakan waktu tertentu atau tanggal bahwa sesuatu hal direncanakan untuk terjadi. Masih berkaitan dengan waktu, preposisi for juga digunakan untuk mengindikasikan tentang durasi waktu tertentu.

Untuk lebih jelasnya, di bawah ini beberapa contoh penggunaan preposisi for dalam sebuah kalimat yang berkaitan dengan waktu.

  • I have been studying France for years, yet I still can’t speak France fluently. But, I’m able to understand it perfectly.

(Saya telah belajar bahasa Perancis selama beberapa tahun, tapi saya masih belum bisa berbicara dalam bahasa Perancis dengan lancar. Tapi, saya mampu memahaminya sepenuhnya)

  • I’m a newcomer in this city. I arrived 2 months ago for work reason and I’m still looking for a place to stay for a few years ahead.

(Saya pendatang baru di kota ini. Saya tiba 2 bulan yang lalu untuk alasan pekerjaan dan saya masih terus mencari tempat untuk ditinggali selama beberapa tahun ke depan)

  • I knew that you would come late, yet I still waited for you here for an hour.

(Saya tahu kamu akan datang terlambat, tapi saya tetap menunggumu di sini selama satu jam)

  • There have been floods everywhere in this city for the last rainy season.

(Ada banjir dimana-mana di kota ini selama musim hujan terakhir)

  • He is coming tomorrow morning. He will be staying in my home for one month.

(Dia akan datang besok pagi. Dia akan tinggal di rumahku selama satu bulan)

Dari contoh di atas, dapat ditarik kesimpulan bahwa saat menggunakan for sebagai sebuah preposisi waktu, penanda waktunya akan merujuk pada satu waktu yang konstan dan tidak mengalami perubahan. Perubahan yang dimaksud di sini adalah dimana waktunya belum selesai dan masih terus berlanjut. Dari contoh kalimat di atas pula dapat disimpulkan bahwa for berarti  “selama” dan “waktu tertentu”.

OVER

Sama halnya dengan for, over juga termasuk dalam preposition of time, meskipun sebenarnya fungsi over juga tidak hanya sebatas sebagai preposisi waktu. Ada banyak fungsi over lainnya. Menurut Macmillan Dictionary, preposisi over saat berkaitan dengan waktu maka berarti “selama waktu tertentu” atau “periode waktu tertentu”.

Sepintas tidak jika kita lihat dari artinya, for dan over ketika digunakan sebagai preposisi waktu tidak mengalami perbedaan berarti. Namun, jika diperhatikan baik-baik, keduanya memiliki perbedaan.

For ditujukan untuk rentang waktu yang konstan, sementara over dimaksudkan untuk rentang waktu yang berubah-ubah atau mengalami perubahan.

Untuk lebih jelasnya, perhatikan contoh di bawah ini yang menunjukkan penggunaan preposisi over berkaitan dengan rentang waktu:

  • I suggest you to book your room at the hotel now, since Bali will be fully crowded by tourists from around the world over this holiday weekend.

(Saya sarankan padamu untuk memesan kamarmu di hotel sekarang, karena Bali akan sangat ramai oleh turis dari belahan dunia selama liburan akhir pekan ini)

  • The progress in all fields in this country proves the significant development over decades.

(Kemajuan di segala bidang di negara ini membuktikan perkembangan yang signifikan selama beberapa dekade ini)

  • Over centuries some countries has evolved into the developed countries and reached at the top for everything.

(Selama berabad-abad beberapa negara telah berkembang menjadi negara-negara maju dan menjadi yang terdepan untuk semua hal)

Melalui contoh di atas, bisa dilihat bahwa preposisi “over” merujuk pada rentang waktu yang masih terus akan berubah dan tidak stagnan. Hal inilah yang membedakannya dari preposisi for. Meskipun begitu, dalam beberapa kesempatan preposisi for dan over biasanya saling menggantikan fungsi masing-masing.