sederet kamus
Search Articles
Translate: Tutorial:

Percakapan Menanyakan Kabar dalam Bahasa Inggris

Menanyakan kabar adalah hal yang umum kita lakukan ketika berbincang dengan teman atau kenalan. Umumnya ketika menanyakan kabar seseorang dalam bahasa Inggris, frasa yang sering digunakan adalah how are you? (Bagaimana kabarmu?)

Kita akan sering sekali menemukan pertanyaan tersebut dalam percakapan sehari-hari baik dengan native maupun non native speaker. Pertanyaan tersebut merupakan salah satu pembuka untuk memulai pembicaraan yang lain dan sebagai wujud sapaan dan menunjukkan kesopanan kita kepada orang lain. Pada umumnya percakapan menanyakan kabar tidaklah terlalu rumit dan mudah untuk dipelajari bahkan bagi pemula.

Pada artikel kali ini kita akan membahas tentang bagaimana memulai percakapan dengan menanyakan kabar.

Contoh I

James: Hi Tania, how are you? (Hai, Tania, gimana kabarmu?)

Tania: Hi James. I am great. How about you? (Hai, James. Sangat baik. Bagaimana denganmu?)

James: I’m fine. How’s your trip yesterday? (Baik. Bagaimana dengan perjalananmu kemarin?)

Tania: It was fantastic, I never did those kind of trip. Thanks for your recommendation. (Menakjubkan, aku tidak pernah melakukan perjalanan seperti kemarin. Terima kasih atas rekomendasinya.)

James: You are welcome. I would like to join you yesterday but suddenly I got a headache. (Sama-sama. Aku sebenarnya juga ingin ikut kemarin tapi mendadak kepalaku sakit.)

Tania: Are you okay now? Have you go to the doctor? (Apa kau baik-baik saja sekarang? Apa kau sudah pergi ke dokter?)

James: It’s okay, I’m fine now. I got some medicine and it works alright. (Tenang, aku sudah baikan. Aku minum obat dan sudah baikan.)

Tania: It’s such a relief. Why didn’t you tell me about this?

(Untunglah. Kenapa kau tidak mengatakan hal ini padaku?)

James: Oh, c’mon I don’t want to ruin your excitement. You look so excited yesterday. (Oh, sudahlah aku tidak ingin merusak kebahagiaanmu. Kau terlihat gembira kemarin.)

Tania: Yeah, I am but you have to told me if you are sick. I feel guilty for leaving you alone (Iya, memang tapi seharusnya kau bilang padaku jika sakit. Aku merasa bersalah meninggalkanmu sendirian.)

James: Hei, I’m okay. How about a cup of coffee for treat? (Hei, aku baik-baik saja. Gimana kalau kau traktir segelas kopi?)

Tania: Okay, I want to share about the whole trip too. I wish we could doing it next time. (Oke, aku juga ingin menceritakan perjalanan kemarin. Aku berharap kita bisa melakukannya bersama lain waktu.)

James: Of course, can’t wait. (Tentu, aku sudah tidak sabar.)

Pada contoh percakapan di atas James menanyakan kabar Tania begitu pula sebaliknya untuk membuka percakapan mengenai perjalanan yang dilakukan oleh Tania. Mudah bukan menanyakan kabar dalam bahasa Inggris? Kita tidak perlu membuat frasa atau kalimat yang rumit cukup sederhana.

Membuat Sebuah Percakapan Menanyakan Kabar Menjadi Lebih Menarik

Kalimat how are you? dan jawaban I’m fine sering digunakan dalam percakapan sehari-hari. Namun anda juga dapat menggunakan kalimat pertanyaan dan jawaban lain sebagai variasi agar orang lain atau kita sendiri tidak merasa bosan dengan pertanyaan dan jawaban yang sama secara berulang. Berikut ini alternative frasa dalam kalimat yang dapat kita gunakan dalam percakapan menanyakan kabar.

Asking

  • How is it going?
  • How are things?
  • How’s life?
  • How are you doing?

Dalam percakapan yang bersifat kasual atau informal kita dapat menggunakan bahasa contraction seperti how’s it going, how’re things, how’s life, how’re you doing, dan seterusnya. Hal tersebut kita gunakan agar percakapan tidak aneh, kaku dan mengalir lebih alami.

Answering

  • I’m great. And you?
  • I’m good, thanks. How are you?
  • I’m okay, you?
  • I’m pretty good.
  • Not bad, thanks.
  • I’m very well.

Contoh penerapan alternatif di atas dalam percakapan sehari-hari adalah sebagai berikut:

Contoh II

Rei: Hey. How’s it going Mia? (Hei. Apa kabar Mia?)

Mia: Pretty good, thanks. You? (Cukup baik, terimakasih. Kau?)

Rei: Yeah, i’m good. (Ya, baik.)

Mia: How’s you math class today? (Bagaimana kelas matematikamu hari ini?)

Rei: It’s bad, we have an impromptu test and I didn’t prepared a thing. (Buruk, kita ada tes dadakan dan aku tidak mempersiapkan apapun.)

Mia: Too bad, why is it so sudden by the way? (Sayang sekali, ngomong-ngomong kenapa mendadak sekali?)

Rei: Well, you know Mrs. Tina. She loves to make us panic. She said, she wants to measure our abilities for the final exam. (Yah, kau tau Bu Tina. Dia senang membuat kita panik. Dia bilang, dia ingin mengetahui kemampuan kita sebelum tes akhir.)

Mia: Haha, I bet I have to get ready for her class tomorrow. (Haha, kurasa aku harus bersiap untuk kelasnya besok.)

Rei: Yeah, better to prepare first before it’s to late. Just like me. (Ya, lebih baik bersiap sebelum terlambat. Sepertiku.)

Mia: Cheer up, it’s just one test nothing will change. (Semangatlah, itu hanya satu tes saja tidak akan ada yang berubah.)

Rei: You are right, better get ready for the final exam though. (Kau benar, aku lebih baik bersiap untuk tes akhir.)

Contoh penerapan di atas dapat kita gunakan dalam percakapan sehari-hari. Namun jika kita ingin frasa atau kalimat yang lebih informal dan tidak terdengar seperti robot, bisa digunakan frasa seperti di bawah ini:

  • How’s trick?
  • What’s up?
  • What’s new?
  • Alright?

Biasanya frasa di atas digunakan kepada sesama teman, atau seseorang yang sangat kita kenal dengan dekat. Secara tata bahasa mungkin tidak terlalu benar, namun frasa tersebut sangat umum digunakan oleh native speaker. Cukup mudah bukan dalam menyusun kalimat untuk menanyakan kabar atau pun menjawabnya? Mulailah mencoba dengan orang-orang disekitar anda. Terima kasih