sederet kamus
Search Articles
Translate: Tutorial:

Percakapan di Restoran: Memesan Makanan di Restoran dalam Bahasa Inggris

HOW TO ORDER IN A RESTAURANT; FROM ORDERING A TABLE UNTIL CORRECTING AN ORDER

Apabila kita pergi ke sebuah restoran Indonesia, mudah bagi kita untuk dapat memesan makanan karena bahasa yang mudah dimengerti. Namun ketika kita berpergian ke restoran yang berada di luar Indonesia, kemungkinan besar kita akan dipaksa untuk menggunakan bahasa yang kita tidak akrab, umumnya sebagai bahasa Internasional, bahasa inggris yang akan digunakan.

Ketika kita baru saja masuk ke dalam sebuah restoran, tahap pertama yang akan dilakukan adalah memesan meja yang mungkin saja masih penuh, atau dengan kata lain kita akan dipaksa menunggu sampai akhirnya kita bisa masuk ke dalam restoran untuk menikmati hidangan. Beberapa cara atau kalimat yang dapat kita gunakan untuk memberi kesan bahwa kita ingin menunggu dan masuk ke dalam restoran adalah sebagai berikut:

  • “Hi, we need table for two.” (Halo, kami butuh meja untuk dua orang.)
  • “Yes, we can wait into the waiting list. I will wait here.” (Ya, kami dapat masuk ke dalam barisan tunggu. Saya akan tunggu disini.)
  • “How long is it going to be until we can sit inside?” (Kira kira berapa lama ya sampai kami dapat masuk dan duduk?)
  • “Is it okay if I leave this restaurant first to go to the restroom while I wait for my name to be called?” (Apakah tidak masalah kalau saya meninggalkan restoran ini sebentar untuk pergi ke toilet sembari saya menunggu nama saya untuk dipanggil?)

Beberapa yang baru saja dicantumkan adalah beberapa contoh apabila restoran penuh dan kita diharuskan menunggu sebelum dapat masuk dan memesan makanan. Hal ini sering terjadi di Indonesia, sehingga kemungkinan kalimat-kalimat yang tadi akan kita gunakan.

Selanjutnya, ketika kita sudah dapat masuk ke dalam restoran, biasanya apabila restoran penuh dan pelayan berjalan lalu lalang, menjadi sangat mudah bagi para pelayan untuk tidak melihat dan tidak datang ke meja kita; alasannya bisa jadi karena aktivitas yang terlalu banyak atau memang pengunjung yang sedang sangat membludak. Hal ini menjadi normal. Beberapa cara atau kalimat yang dapat kita gunakan untuk memanggil pelayanan adalah sebagai berikut:

  • “Hi, waiter. Can I have a menu?” (Hai, pelayan. Bisakah saya meminta menu?)
  • “Mr/Ms. Would you bring me the menu so I can order?” (Tuan/Nyonya. Bisakah Anda memabwakan saya menu jadi saya bisa memesan makanan?)
  • “I have been sitting here for ten minutes and I haven’t given the menu sheet yet, I want to order now, please.” (Saya sudah duduk disini selama sepuluh menit dan saya belum dikasih menu. Saya mau memesan makanan sekarang.)
  • “Can I see the menu?” (Bisakah saya melihat menunya?)

Setelah pelayan membawakan menu, biasanya pelayan akan memberikan waktu untuk kita melihat menu dan hingga sampai kepada keputusan untuk memesan makanan. Memesan makanan juga termasuk bertanya-tanya mengenai makanan yang ada di dalam menu. Seringkali pelanggan bertanya terlebih dahulu sebelum akhirnya memutuskan untuk membeli sesuatu. Berikut adalah beberapa cara atau kalimat yang dapat digunakan untuk bertanya mengenai makanna dan juga memesan makanan:

  • “Does this steak come with a side dish of potatoes?” (Apakah steak nya nanti disajikan bersama dengan kentang?)
  • “How much this fish cost if I only order the half of it?” (Berapa ya harganya ikan ini kalau saya pesan hanya setengah?)
  • “Can I replace the mashed potatoes with French fries?” (Bisakah saya ganti mashed potato nya dengan kentang goreng?)
  • “I want to have one seafood fried rice and also one mango juice.” (Saya mau pesan satu nasi goreng seafood dan satu jus mangga.)
  • “This friend of mine will order cheeseburger and then the drink will be just mineral water.” (Teman saya pesan satu burger daging, dan minumnya air mineral saja.)
  • “I think we will have one seafood fried rice, one cheeseburger, one mango juice, and one mineral water. That’s it. Can you repeat our order?” (Jadi saya rasa, kami akan pesan satu nasi goreng seafood, satu burger daging, satu jus mangga, dan satu air mineral. Sudah itu saja cukup. Bisakah bantu ulangi order kami?)

Variasi yang dapat kita gunakan dalam kalimat bisa bermacam-macam, namun ketika kita hendak memesan sebuah makanan, kurang lebih kalimat-kalimat tersebut yang akan kita ucapkan. Selain itu, kesalahan juga kerap kali terjadi apabila kita salah memesan makanan dan ingin mengganti pesanan yang sudah dipesan. Hal ini terkadang sulit, sehingga kita harus bergerak cepat dan memastikan bahwa makanan yang kita pesan belum di proses sama sekali. Berikut adalah beberapa cara untuk berbicara dengan pelayan dan membatalkan pesanan dan menggantinya.

  • “Hi waiter, can we change our order please?” (Halo pelayan, bisakah kami mengubah pesanan kami?)
  • “I apologize for the changes, but I want to cancel the seafood fried rice and order chicken fried rice.” (Saya minta maaf atas perubahannya, tapi saya ingin membatalkan nasi goreng seafood dan pesan nasi goreng ayam saja.)
  • “I’m sorry but I changed my mind. Can we have chicken fried rice instead of seafood fried rice?” (Mohon maaf tapi saya merubah pikiran saya. Bisakah kami pesan nasi goreng ayam saja dan bukan nasi goreng seafood?)
  • “Hello, waiter. I’m so sorry to disturb and make you confused but I want to change the cheeseburger to one sushi platter.” (Halo pelayan, maafkan saya karena mengganggu dan membuat bingung tapi saya ingin merubah burger daging menjadi piring sushi.)

Tentu saja kata-kata yang dikeluarkan tidak perlu sama persis dengan apa yang sudah diberikan, tetapi kurang lebih begitulah cara dari memesan meja, memesan makanan, sampai kepada membatalkan makanan yang dipesan. Selamat berbahasa inggris!

Artikel Terkait